NEWS TNG – Jakarta – Jagat maya dihebohkan dengan sebuah video viral yang menampilkan Eliano Reijnders, pemain baru Persib Bandung, sedang asyik bonceng tiga bersama dua rekan setimnya, Adam Alis dan Sadil Ramdani. Momen kocak ini langsung jadi perbincangan hangat, terutama di kalangan Bobotoh. Eliano, yang baru saja bergabung, seolah langsung "nyatu" dengan kebiasaan lokal.
Dalam video berdurasi singkat yang diunggah akun Instagram Bobotoh Ciamis, terlihat Eliano Reijnders duduk di jok paling belakang. Sementara itu, Adam Alis tampak santai mengemudikan motor, dengan Sadil Ramdani berada di posisi tengah sebagai penumpang. Pemandangan ini sontak membuat netizen dan penggemar Persib tergelitik.
Video tersebut dengan cepat menyebar, menunjukkan betapa Eliano, yang memiliki darah keturunan Indonesia, tidak canggung untuk berbaur. Adaptasi kilatnya ini menjadi bukti bahwa ia tak hanya siap di lapangan hijau, tapi juga dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia.
Adaptasi Kilat Sang Bintang Baru: Langsung ‘Nyatu’ dengan Budaya Lokal
Istilah "melokal" memang sering disematkan pada pemain asing atau diaspora yang dengan cepat beradaptasi dengan budaya Indonesia. Eliano Reijnders, meski baru hitungan hari berseragam Persib, sudah menunjukkan tanda-tanda "melokal" yang maksimal. Aksi bonceng tiganya ini menjadi simbol adaptasi yang sangat cepat dan alami.
Ini bukan sekadar naik motor biasa, melainkan sebuah gestur yang menunjukkan bahwa Eliano tidak menjaga jarak dengan rekan-rekan timnya atau bahkan dengan kebiasaan masyarakat umum. Ia terlihat nyaman dan menikmati momen tersebut, seolah sudah lama menjadi bagian dari komunitas lokal. Hal ini tentu menjadi nilai plus di mata Bobotoh yang sangat menghargai kebersamaan dan kerendahan hati.
Kecepatan adaptasi Eliano ini bisa menjadi sinyal positif bagi performanya di lapangan. Pemain yang merasa nyaman dan diterima di lingkungan barunya cenderung akan menunjukkan performa terbaik. Momen santai seperti ini juga bisa mempererat ikatan emosional antara Eliano dengan Adam Alis dan Sadil Ramdani, yang merupakan seniornya di tim.
Momen Bonceng Tiga yang Bikin Geger Jagat Maya
Video viral yang memperlihatkan Eliano Reijnders bonceng tiga ini pertama kali dibagikan oleh akun Instagram Bobotoh Ciamis. Keterangan video tersebut berbunyi, "Eliano sudah gabung Bersama pasukan Adam Alis dan Sadil Ramdani," yang langsung disambut tawa dan komentar positif dari warganet. Video ini diunggah pada Selasa (16/9) dan langsung meledak.
Motor yang mereka gunakan adalah skuter matik mungil, Honda Scoopy 110, yang memang populer di kalangan anak muda. Ketiganya terlihat melintas di trek lingkar dalam area Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat. Suasana santai dan akrab sangat terasa dari rekaman tersebut.
Yang menarik perhatian adalah ketiganya tampak tidak mengenakan helm atau pelindung kepala. Mereka hanya mengenakan setelan baju latihan lengkap dengan kaos kaki dan sepatu sepak bola. Meski demikian, senyum lebar dan lambaian tangan ke arah kamera menunjukkan betapa bahagianya mereka saat itu.
Jika diperhatikan lebih seksama, kemungkinan besar mereka sedang dalam perjalanan menuju lokasi latihan. Lapangan latihan Persib memang berada di sekitar Stadion GBLA, sehingga jarak tempuh yang dekat mungkin menjadi alasan mereka memilih menggunakan motor dengan cara tersebut. Bahkan, ada video lain yang menunjukkan ketiganya tiba di lokasi bersama rekan setim lainnya.
Reaksi Bobotoh dan Netizen: Antara Gemas dan Nasihat
Hingga saat ini, video viral tersebut sudah disaksikan lebih dari 167 ribu kali dan mengundang ratusan komentar. Mayoritas warganet menertawakan aksi Eliano yang dianggap sudah sangat "melokal" sejak pertama kali menginjakkan kaki di Bandung. Komentar-komentar seperti "Welcome to Indonesia!" atau "Langsung jadi warga lokal!" membanjiri kolom komentar.
Banyak Bobotoh yang merasa gemas dan terhibur melihat tingkah laku Eliano yang begitu membumi. Mereka melihat ini sebagai tanda positif bahwa sang pemain tidak berjarak dengan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Hal ini tentu akan mempercepat proses penerimaan Eliano di hati para penggemar setia Persib.
Namun, di balik gelak tawa dan pujian, ada juga beberapa netizen yang menyuarakan keprihatinan terkait aspek keselamatan. Beberapa komentar mengingatkan pentingnya penggunaan helm dan bahaya bonceng tiga, meskipun lokasi yang dilalui adalah area tertutup. Nasihat ini muncul sebagai bentuk kepedulian terhadap keselamatan para pemain yang merupakan aset berharga bagi tim.
Pentingnya Kesadaran Keselamatan di Balik Momen Santai
Meskipun lokasi yang dituju cenderung dekat dan berada di area tertutup, seperti kompleks GBLA, penting untuk selalu mengutamakan keselamatan. Menggunakan helm dan tidak bonceng tiga adalah aturan dasar berkendara yang berlaku di mana saja, demi keamanan diri sendiri dan orang lain. Apalagi, mereka adalah atlet profesional yang berstatus sebagai aset tim.
Keamanan dan kesehatan para pemain seharusnya menjadi prioritas utama, baik bagi klub maupun bagi para pemain itu sendiri. Cedera ringan sekalipun bisa berdampak besar pada performa dan karir seorang atlet. Oleh karena itu, meskipun dalam suasana santai, kesadaran akan keselamatan tidak boleh diabaikan.
Momen ini juga bisa menjadi pengingat bagi para penggemar, terutama anak muda, untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas. Para pemain sepak bola seringkali menjadi panutan, sehingga tindakan mereka, baik di dalam maupun di luar lapangan, bisa memberikan dampak pada perilaku penggemar. Edukasi keselamatan berkendara tetap relevan, bahkan dalam konteks yang ringan seperti ini.
Eliano Reijnders: Harapan Baru di Lini Tengah Persib
Terlepas dari momen viral bonceng tiga ini, kehadiran Eliano Reijnders di Persib Bandung membawa angin segar dan harapan baru. Pemain keturunan Indonesia-Belanda ini diharapkan mampu menambah kekuatan di lini tengah Maung Bandung. Latar belakangnya yang pernah bermain di liga Eropa tentu menjadi modal berharga bagi Persib.
Momen "melokal" ini mungkin menjadi salah satu cara Eliano untuk cepat beradaptasi dan membangun chemistry dengan rekan-rekan setimnya. Kedekatan personal di luar lapangan seringkali berpengaruh positif pada kerja sama di dalam lapangan. Bobotoh tentu berharap Eliano tidak hanya cepat beradaptasi dengan budaya, tetapi juga dengan gaya permainan Persib.
Dengan segala potensi dan karisma yang ia miliki, Eliano Reijnders diharapkan bisa menjadi salah satu bintang baru yang bersinar di Liga 1. Momen bonceng tiga ini mungkin hanya sekadar cerita pembuka dari perjalanan panjangnya bersama Persib, yang penuh dengan tawa, semangat, dan tentu saja, prestasi.
Penulis: Farah Novianti
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: September 17, 2025
