NEWS TANGERANG– Dunia otomotif Indonesia baru saja diguncang kabar seru! Ketua Umum Perkumpulan Pemilik Izin Khusus Senjata Api Bela Diri Indonesia (PERIKHSA), Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet, secara resmi meluncurkan PERIKHSA Riders. Ini bukan sembarang komunitas motor, melainkan sebuah wadah keren yang siap menyatukan para bikers dari berbagai latar belakang.
Bertempat di Parle Senayan Jakarta pada Sabtu (27/9/2025), peresmian ini menandai lahirnya sebuah komunitas roda dua di bawah naungan DPP PERIKHSA, sekaligus menjadi bagian dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta. Kehadiran PERIKHSA Riders diharapkan mampu menjadi magnet baru bagi para pecinta motor di Tanah Air.
PERIKHSA Riders: Lebih dari Sekadar Komunitas Motor Biasa
Bamsoet menyampaikan bahwa PERIKHSA Riders hadir bukan hanya sebagai tempat menyalurkan hobi olahraga menembak dan berkendara. Lebih dari itu, komunitas ini diharapkan menjadi perekat persaudaraan yang kuat bagi lintas generasi dan lintas profesi. Ini adalah rumah baru bagi mereka yang punya passion sama di jalanan.
"PERIKHSA Riders adalah rumah baru bagi para pencinta roda dua lintas generasi dan lintas profesi," ujar Bamsoet dalam keterangannya. Ia menegaskan bahwa kebersamaan di jalan harus melahirkan ikatan persaudaraan yang lebih erat di antara anggota PERIKHSA. Riding itu bukan soal cepat-cepatan atau gaya, melainkan bagaimana kita menjaga solidaritas, persaudaraan atau brotherhood, dan saling menghormati.
Para Tokoh di Balik Kemudi PERIKHSA Riders
Komunitas baru ini langsung dipimpin oleh sosok-sosok yang tidak asing lagi di dunia hukum dan otomotif. Untuk pertama kalinya, PERIKHSA Riders dipimpin oleh Presiden Aldwin Rahadian, seorang pengacara kondang sekaligus anggota Perbakin. Ia akan menjadi nahkoda yang membawa komunitas ini melaju ke depan.
Di jajaran Dewan Pembina, ada nama besar Bambang Soesatyo sendiri yang juga Ketua Dewan Pembina IMI. Sementara itu, posisi Ketua Dewan Kehormatan diisi oleh Moreno Soeprapto, Ketua Umum IMI saat ini. Tak ketinggalan, Ketua Dewan Penasehat dipercayakan kepada Komjen Pol (P) Nanan Soekarna, mantan Ketua Umum IMI dan HDCI, yang dikenal sebagai legenda otomotif Indonesia.
Semua Motor Welcome! Dari Harley Sampai Skutik Matic
Salah satu poin paling menarik dari PERIKHSA Riders adalah sifatnya yang sangat inklusif. Bamsoet menegaskan bahwa komunitas ini terbuka untuk semua jenis kendaraan motor. Jadi, nggak cuma buat motor gede aja, lho!
Dari Harley Davidson yang gagah, motor trail yang siap melibas medan, sportbike yang aerodinamis, klasik yang timeless, Vespa yang ikonik, hingga skutik matic yang praktis, semuanya diterima. Syaratnya cuma satu: harus terdaftar sebagai anggota PERIKHSA lintas generasi dan lintas profesi. Ini menunjukkan semangat kebersamaan tanpa memandang jenis tunggangan.
Fenomena Komunitas Motor di Indonesia: Bukan Cuma Hobi, Tapi Gaya Hidup
Ketua MPR RI ke-15 ini juga menyoroti fenomena lahirnya komunitas motor baru yang sejalan dengan meningkatnya populasi kendaraan roda dua di Indonesia. Bayangkan, data Kementerian Perhubungan mencatat jumlah motor di Indonesia hingga awal 2025 tembus 130 juta unit! Angka ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan pengguna roda dua terbesar di dunia.
Kondisi ini turut melahirkan ribuan komunitas, mulai dari yang berbasis merek, model, hingga hobi touring lintas daerah. Ini membuktikan bahwa motor bukan lagi sekadar alat transportasi, melainkan bagian dari gaya hidup dan identitas. Bahkan, tidak sedikit komunitas motor tersebut yang aktif menggelar kegiatan sosial, edukasi keselamatan berkendara, hingga pemberdayaan ekonomi yang positif.
Dari Jalanan ke Kebaikan: Misi Sosial dan Pariwisata PERIKHSA Riders
Bamsoet nggak mau PERIKHSA Riders cuma kumpul-kumpul atau touring biasa. Ia punya visi yang lebih besar. "Saya ingin PERIKHSA Riders bukan hanya sekadar kumpul dan touring. Tetapi juga hadir dengan kegiatan sosial, kampanye keselamatan, serta ikut membangun citra positif komunitas motor," papar Bamsoet. Dari sinilah, hobi berkendara bisa memiliki arti yang lebih mendalam dan bermanfaat bagi masyarakat.
Lebih jauh lagi, Bamsoet juga mendorong PERIKHSA Riders untuk mendukung pengembangan ekosistem otomotif dan pariwisata nasional. Saat ini, Pemerintah tengah gencar mendorong wisata berbasis komunitas motor untuk menghidupkan ekonomi lokal di berbagai daerah. Beberapa event motorbike tourism di Mandalika dan Danau Toba, misalnya, terbukti sukses mendatangkan ribuan peserta dan wisatawan domestik serta asing. PERIKHSA Riders diharapkan bisa menjadi bagian dari gerakan positif ini.
Masa Depan Cerah untuk PERIKHSA Riders
Di akhir sambutannya, Bamsoet mengungkapkan optimismenya terhadap masa depan PERIKHSA Riders. "Saya percaya PERIKHSA Riders akan menjadi salah satu komunitas motor yang solid dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat," pungkasnya. Ia berharap komunitas ini bisa menjadi contoh bagaimana persaudaraan yang lahir dari hobi bersama, bisa berkembang menjadi energi positif yang besar bagi bangsa.
Peresmian ini juga menjadi ajang silaturahmi akbar yang dihadiri oleh berbagai komunitas motor besar lainnya. Terlihat hadir perwakilan dari HOG, HOGERS, HOG Jadul, MBI, MBBI, HDCI, dan banyak lagi. Ini menunjukkan bahwa PERIKHSA Riders langsung diterima dengan tangan terbuka di kancah komunitas motor nasional. Dengan semangat kebersamaan dan visi yang jelas, PERIKHSA Riders siap ngegas dan memberikan dampak positif bagi Indonesia!
Penulis: Farah Novianti
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: September 27, 2025