NEWS TANGERANG– TANGERANG – Suasana di Universitas Insan Pembangunan Indonesia (UNIPI) Bitung, Curug, Selasa (2/9/25), mendadak penuh semangat dan inspirasi. Ribuan mahasiswa berkumpul, antusias menyambut kehadiran sosok-sosok penting yang siap membongkar rahasia sukses di era modern. Siapa lagi kalau bukan Bupati Tangerang, H. Moch Maesyal Rasyid, dan Putri Indonesia Pendidikan 2025, Rinanda Aprilliya Maharani.
Acara kuliah umum bertajuk “Inovasi dan Kreativitas dalam Menghadapi Tantangan Global” ini bukan sekadar ceramah biasa. Ini adalah sesi berbagi ilmu dan pengalaman langsung dari para praktisi yang telah membuktikan diri. Bersama Rektor UNIPI, Prof. Dr. Drs. Francisca Sestri, mereka menyalakan api semangat di benak para calon pemimpin masa depan.
Kunci Sukses Mahasiswa di Era Digital: Pesan Langsung dari Bupati Tangerang
Bupati Tangerang, H. Moch Maesyal Rasyid, membuka kuliah umum dengan pesan yang menggugah. Ia menegaskan bahwa mahasiswa adalah tunas bangsa, tulang punggung, dan calon pemimpin masa depan yang akan mengukir pembangunan daerah hingga ke kancah internasional. Tanggung jawab ini bukanlah hal sepele, melainkan sebuah amanah besar yang harus dipersiapkan sejak dini.
Oleh karena itu, para mahasiswa dituntut untuk terus meningkatkan kapasitas diri, tidak hanya secara akademis, tetapi juga keterampilan lunak yang relevan. Adaptasi terhadap perkembangan teknologi yang begitu pesat menjadi keharusan, bukan pilihan. Dengan bekal ini, mahasiswa diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif di tengah masyarakat.
Inovasi dan Kreativitas: Senjata Utama Hadapi Tantangan Global
Dalam paparannya, Bupati Maesyal sangat menekankan pentingnya inovasi dan kreativitas. Di era globalisasi yang penuh tantangan ini, kemampuan untuk berpikir di luar kotak dan menciptakan solusi baru adalah kunci untuk bertahan dan berkembang. Tanpa inovasi, kita akan tertinggal; tanpa kreativitas, kita akan kesulitan menemukan jalan keluar dari masalah yang kompleks.
Bayangkan saja, dunia terus berubah dengan kecepatan cahaya. Permasalahan sosial, ekonomi, dan lingkungan semakin kompleks. Hanya dengan kapasitas dan penguasaan teknologi yang mumpuni, serta semangat inovasi yang membara, para mahasiswa bisa menjadi garda terdepan dalam menghadapi dan memecahkan tantangan-tantangan tersebut. Mereka bukan hanya penonton, melainkan pemain utama.
Kolaborasi Teori dan Praktik: Bekal Nyata untuk Masa Depan
Bupati Maesyal juga membagikan pengalamannya saat menempuh pendidikan di Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) hingga menjalani tugas sebagai aparatur negara. Pengalaman ini menjadi bukti nyata bahwa teori saja tidak cukup. Pengalaman akademik harus dikolaborasikan dengan pengalaman empirik di lapangan.
Ia mencontohkan pentingnya kegiatan seperti Kuliah Kerja Nyata (KKN) atau program magang. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya memahami konsep-konsep di buku, tetapi juga mampu mengaplikasikannya dalam situasi nyata. Mereka bisa berinteraksi langsung dengan masyarakat, mengidentifikasi masalah, dan bahkan merumuskan solusi konkret yang bermanfaat. Ini adalah bekal berharga yang tidak bisa didapatkan hanya dari bangku kuliah.
Mindset Positif: Mesin Penggerak Pembangunan
“Era digitalisasi membuka ruang luas bagi kita untuk belajar, berkreasi, dan berinovasi,” tegas Bupati Maesyal. Namun, ia menambahkan, yang terpenting adalah mindset kita. Teknologi secanggih apapun tidak akan berguna jika tidak didukung oleh pola pikir yang benar.
Dengan niat yang kuat, tekad yang membaja, dan pola pikir positif, ia yakin mahasiswa UNIPI memiliki potensi luar biasa. Mereka bisa menjadi motor penggerak pembangunan di Kabupaten Tangerang, bahkan di seluruh Indonesia. Mindset positif akan mendorong mereka untuk terus belajar, tidak mudah menyerah, dan selalu mencari peluang di setiap tantangan.
Apresiasi dari Rektor UNIPI: Pentingnya Pola Pikir Cerdas
Rektor UNIPI, Prof. Dr. Drs. Francisca Sestri, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kehadiran Bupati Tangerang. Ia menilai kehadiran pemimpin daerah ini telah memberikan motivasi besar bagi seluruh mahasiswa. Ini adalah kesempatan langka untuk belajar langsung dari sosok yang telah berkecimpung di dunia pemerintahan dan pembangunan.
Prof. Francisca juga menegaskan kembali pentingnya mahasiswa memiliki pola pikir cerdas. Pola pikir ini mencakup kemampuan analisis, kritis, dan adaptif. Selain itu, kemampuan berkolaborasi dengan berbagai pihak dan penguasaan teknologi informasi menjadi syarat mutlak agar bisa bersaing di kancah global yang semakin ketat.
Inspirasi dari Putri Indonesia Pendidikan: Konsistensi Adalah Kunci
Tak kalah menarik, Putri Indonesia Pendidikan 2025, Rinanda Aprilliya Maharani, turut berbagi inspirasi. Dengan gaya yang lugas dan penuh semangat, ia menekankan tiga pilar utama untuk meraih prestasi dan kesuksesan di masa depan: disiplin, kolaborasi, dan semangat belajar yang konsisten.
“Konsistensi itu adalah kunci meraih prestasi dan kesuksesan di masa depan,” tandas Rinanda. Ia menjelaskan bahwa konsisten dalam disiplin berarti selalu patuh pada jadwal, target, dan komitmen diri. Konsisten dalam belajar berarti tidak pernah berhenti mencari ilmu baru, bahkan setelah lulus kuliah. Dan konsisten dalam kolaborasi berarti selalu terbuka untuk bekerja sama, berbagi ide, dan membangun jaringan. Ketiga hal ini, menurutnya, adalah resep jitu untuk mencapai puncak impian.
Siap Gaspol Menuju Masa Depan Gemilang!
Kuliah umum ini bukan hanya sekadar acara seremonial, melainkan sebuah suntikan energi dan arah bagi para mahasiswa UNIPI. Pesan-pesan dari Bupati Maesyal, Rektor Francisca, dan Putri Indonesia Rinanda saling melengkapi, membentuk sebuah peta jalan menuju kesuksesan di era yang serba cepat ini.
Para mahasiswa kini memiliki bekal berharga: pentingnya kapasitas diri, adaptasi teknologi, inovasi, kreativitas, kolaborasi, dan mindset positif. Dengan semangat yang membara dan tekad yang kuat, mereka siap "gaspol" untuk menjadi pemimpin masa depan yang inovatif, adaptif, dan mampu membawa perubahan positif bagi Kabupaten Tangerang, Indonesia, bahkan dunia. Masa depan ada di tangan mereka, dan UNIPI telah membekali mereka dengan kunci-kunci pentingnya.
Penulis: Fahri
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: September 17, 2025