NEWS TANGERANG– Bupati Tangerang, Maesyal Rasyid, baru-baru ini bikin gebrakan dengan meninjau langsung dapur penyelenggaraan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kunjungan ini bukan sekadar formalitas, lho, tapi untuk memastikan program prioritas ini benar-benar berjalan sesuai standar terbaik.
Dapur yang jadi sasaran sidak kali ini adalah milik Yayasan Amal Salam Pancasila. Bupati Maesyal ditemani jajaran penting, mulai dari Kepala Dinas Kesehatan, Pendidikan, hingga Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang.
Sidak Dadakan, Hasilnya Bikin Lega!
Dalam kesempatan itu, Bupati Maesyal menegaskan bahwa kunjungannya adalah bagian dari agenda rutin pemerintah daerah. Ini bukti komitmen Pemkab Tangerang untuk mengawal langsung jalannya program MBG yang krusial ini.
“Kami ingin melihat secara langsung bagaimana aktivitas di dapur MBG ini berjalan. Dari sisi kebersihan, higienitas, serta keamanan pangan, sudah cukup representatif,” ungkap Bupati Maesyal Rasyid dengan nada puas.
Ia menambahkan, hal ini menunjukkan komitmen Yayasan Amal Salam Pancasila dalam melaksanakan standar operasional yang berlaku. Jadi, gak kaleng-kaleng, deh!
Sidak ini bukan cuma melihat-lihat, tapi juga memastikan setiap tahapan produksi makanan bergizi ini sudah sesuai protokol. Mulai dari pemilihan bahan baku segar, proses pengolahan yang higienis, hingga pengemasan yang aman dan siap didistribusikan.
Bupati Maesyal tampak memperhatikan detail kecil, mulai dari kebersihan lantai dapur, alat masak yang digunakan, hingga seragam para juru masak. Semua dicek demi memastikan makanan yang sampai ke tangan anak-anak adalah yang terbaik.
Lebih dari Sekadar Makanan: Membangun Ekonomi Lokal
Lebih jauh, Bupati menilai keberadaan Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG) ini punya peran ganda yang keren banget. Bukan cuma penting buat ningkatin gizi masyarakat, tapi juga menghadirkan manfaat sosial-ekonomi yang nyata.
Menurutnya, SPPG ini ikut membuka lapangan kerja bagi warga sekitar, baik laki-laki maupun perempuan. Dengan manajemen yang terstruktur rapi, SPPG ini bisa jadi standar emas bagi yayasan lain yang menjalankan program serupa.
Bayangin aja, ibu-ibu dan bapak-bapak di sekitar lokasi bisa punya penghasilan tambahan. Mereka jadi bagian penting dari rantai produksi makanan bergizi ini, mulai dari menyiapkan bahan, memasak, hingga mengemas.
Ini adalah contoh nyata bagaimana program pemerintah bisa berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Dari dapur ini, bukan cuma gizi yang tersebar, tapi juga harapan dan kesempatan kerja bagi banyak keluarga.
Visi Besar untuk Gizi Nasional: Sesuai Arahan Presiden!
Tak hanya meninjau dan mengapresiasi, Bupati juga mengungkapkan rencana tindak lanjut yang lebih besar dan ambisius. Ini demi memastikan program MBG bisa optimal di seluruh wilayah.
“Kami ingin ada keseragaman standar di semua yayasan, agar program MBG ini dapat berjalan dengan sukses dan memberi manfaat luas bagi masyarakat,” imbuhnya.
Ia menegaskan, langkah ini juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto terkait peningkatan gizi masyarakat. Ini menunjukkan sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mewujudkan generasi penerus yang sehat dan cerdas.
Program Makan Bergizi Gratis ini memang jadi salah satu prioritas utama pemerintahan saat ini. Tujuannya jelas, untuk mengatasi masalah stunting dan memastikan setiap anak Indonesia mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk tumbuh kembang optimal.
Langkah Konkret: Rapat Akbar Demi Standar Terbaik
Sebagai bentuk keseriusan, Bupati Maesyal menambahkan bahwa pada Senin mendatang, Pemkab Tangerang akan mengundang banyak pihak. Ada yayasan, pengelola dapur MBG, hingga Badan Gizi Nasional (BGN) Pusat.
Mereka akan duduk bareng dalam rapat penting untuk membahas keamanan pangan, kebersihan, hingga standarisasi pelaksanaan program MBG di seluruh yayasan. Ini adalah langkah konkret untuk memastikan kualitas dan keberlanjutan program.
Rapat ini diharapkan bisa jadi ajang brainstorming untuk menyatukan visi dan misi. Dari sana, akan lahir panduan baku yang bisa diterapkan oleh semua pihak yang terlibat dalam program MBG.
Dengan begitu, setiap porsi makanan bergizi yang disalurkan akan memiliki standar kualitas yang sama. Ini penting agar manfaatnya bisa dirasakan secara merata oleh seluruh penerima manfaat.
Dampak Nyata: Ribuan Senyum Anak Bangsa Terjamin
Saat ini, SPPG Yayasan Amal Salam Pancasila diketahui aktif menyalurkan makanan bergizi kepada kurang lebih 4.000 siswa sekolah dan posyandu. Fokusnya di wilayah Kecamatan Jambe dan sekitarnya.
Empat ribu anak! Bayangkan berapa banyak senyum dan energi positif yang dihasilkan dari program ini. Makanan bergizi ini bukan cuma mengisi perut, tapi juga mengisi otak dan semangat mereka untuk belajar dan bermain.
Kunjungan Bupati Maesyal ini menjadi bukti nyata perhatian pemerintah daerah dalam memastikan program makan bergizi gratis bukan sekadar slogan. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat, program MBG diharapkan bisa terus berkembang. Harapannya, semakin banyak anak-anak Indonesia yang bisa menikmati makanan bergizi, tumbuh sehat, dan jadi generasi penerus yang membanggakan. Gas pol terus, demi Indonesia emas!
Penulis: Fahri
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: Oktober 2, 2025
