NEWS TANGERANG– Alun-alun Tigaraksa, Tangerang, pada Rabu malam (24/09/25) mendadak jadi lautan manusia. Ribuan warga tumpah ruah, bikin suasana pecah banget! Mereka semua antusias menyaksikan pembukaan Pameran Alutsista dan Pasar Raya Kodim 0510 Tigaraksa. Acara ini bukan kaleng-kaleng, digelar spesial dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Vibes kemeriahan langsung dapet banget sejak awal. Selain pameran alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang bikin penasaran, ada juga Pasar Raya yang menawarkan berbagai produk menarik. Ini jadi ajang yang pas banget buat warga untuk lebih dekat dengan TNI, sekaligus menikmati hiburan dan berbelanja.
Alun-alun Tigaraksa Pecah! Pameran Alutsista Bikin Geger
Pembukaan acara ini dihadiri oleh sederet tokoh penting. Ada Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Soma Atmaja, yang datang mewakili Bupati Tangerang. Jajaran Forkopimda, perwakilan organisasi kepemudaan, tokoh agama, OPD, hingga tokoh masyarakat juga tampak hadir, menunjukkan dukungan penuh terhadap perayaan HUT TNI ini.
Kemeriahan makin terasa dengan suguhan penampilan seni tradisional yang memukau. Ada tarian daerah yang indah dan atraksi pencak silat yang bikin tegang sekaligus bangga. Pertunjukan ini sukses menghipnotis ribuan pasang mata, menambah semarak suasana malam itu.
Pameran Alutsista sendiri jadi magnet utama. Bayangin aja, kamu bisa melihat langsung berbagai peralatan tempur canggih yang biasanya cuma bisa dilihat di TV atau game. Mulai dari kendaraan taktis, senjata ringan, hingga mungkin maket rudal atau drone, semuanya dipamerkan untuk edukasi dan mendekatkan TNI dengan masyarakat. Ini kesempatan langka buat anak muda yang punya minat di bidang militer atau teknologi pertahanan.
Sekda Tangerang Beri Apresiasi, TNI Sahabat Rakyat Gak Kaleng-kaleng
Dalam sambutannya, Sekda Soma Atmaja menyampaikan apresiasi setinggi langit untuk TNI yang sudah menginjak usia 80 tahun. Beliau juga tak lupa memanjatkan doa terbaik untuk para prajurit yang selama ini berdedikasi menjaga kedaulatan negara.
"Dirgahayu TNI, perjalanan panjang yang membuktikan dedikasi TNI sebagai kedaulatan negara, pengawal bangsa serta sahabat rakyat dalam suka maupun duka," ungkap Soma Atmaja, penuh semangat. Kalimat ini menegaskan bahwa TNI bukan hanya sekadar institusi militer, tapi juga bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.
Sekda juga menegaskan bahwa tema HUT TNI ke-80, "TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju", bukan cuma slogan semata. Tema ini adalah refleksi nyata dari jati diri TNI sebagai kekuatan yang lahir, tumbuh, dan besar bersama rakyat. Ini menunjukkan bahwa kekuatan sejati TNI ada pada dukungan dan kepercayaan dari masyarakat.
"TNI sebagai kekuatan yang lahir dari rakyat, tumbuh bersama rakyat dan besar bersama rakyat," tambahnya. Beliau juga menekankan komitmen pemerintah daerah untuk terus menguatkan sinergi dengan TNI sebagai mitra strategis. Tujuannya jelas, untuk menjaga stabilitas wilayah, menciptakan kondusifitas bagi investasi, dan mendorong pembangunan di Kabupaten Tangerang.
HUT ke-80 TNI: Perjalanan Panjang Pengawal Bangsa
Perayaan HUT ke-80 TNI ini adalah momen penting untuk merenungkan kembali peran dan kontribusi TNI bagi bangsa. Selama delapan dekade, TNI telah menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan wilayah, melindungi segenap tumpah darah, dan menjadi pilar pertahanan negara yang kokoh. Perjalanan panjang ini penuh dengan pengorbanan dan dedikasi yang patut kita apresiasi.
Soma Atmaja tak lupa menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh jajaran TNI atas kontribusinya bagi masyarakat Kabupaten Tangerang. "Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran TNI. Semoga sinergitas dan kolaborasi yang telah terjalin semakin erat dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera, aman dan damai," pungkasnya, berharap kerja sama ini terus berlanjut dan makin solid.
Kolaborasi antara pemerintah daerah dan TNI memang krusial. Dalam berbagai kesempatan, TNI kerap terlibat aktif dalam kegiatan sosial, penanggulangan bencana, hingga membantu program-program pembangunan di daerah. Ini membuktikan bahwa TNI benar-benar hadir di tengah-tengah rakyat, bukan hanya sebagai kekuatan militer, tetapi juga sebagai agen pembangunan dan pelindung masyarakat.
Dandim 0510 Tigaraksa: TNI Makin Dekat, Ada Mancing Gratis Juga Lho!
Sementara itu, Dandim 0510 Tigaraksa, Letkol Inf Yudho Setyono, menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan HUT TNI di Kabupaten Tangerang sengaja dikemas semeriah mungkin. Tujuannya satu: agar TNI semakin dekat dan akrab dengan masyarakat. Ini adalah upaya untuk membangun ikatan emosional yang kuat antara prajurit dan warga sipil.
"Kita ada pasar raya dan pameran Alutsista. Kemudian di hari puncaknya nanti mengajak masyarakat untuk mancing gratis dengan menghadirkan doorprize yang menarik," ujar Yudho, bikin penasaran. Wah, mancing gratis plus doorprize? Auto ramai nih! Ini adalah cara yang cerdas untuk menarik minat warga dari berbagai kalangan, termasuk anak muda dan keluarga.
Kegiatan seperti mancing gratis ini menunjukkan sisi humanis TNI. Mereka tidak hanya fokus pada tugas-tugas militer, tetapi juga peduli terhadap kebahagiaan dan hiburan masyarakat. Doorprize menarik yang dijanjikan tentu akan menambah semangat para peserta, menciptakan suasana yang lebih hangat dan penuh kebersamaan.
Pesan Penting: Jaga Kondusifitas, Jangan Mudah Terprovokasi!
Yudho juga menekankan bahwa tema "TNI PRIMA" bukan sekadar akronim keren. Tema ini menggambarkan kesiapan TNI dalam menghadapi berbagai tantangan zaman yang semakin kompleks. Selain itu, tema ini juga menegaskan kembali bahwa kekuatan sejati TNI bersumber dari rakyat. Tanpa dukungan rakyat, TNI tidak akan bisa menjalankan tugasnya secara optimal.
Di akhir sambutannya, Letkol Yudho Setyono menyampaikan pesan penting kepada masyarakat. "Kami berpesan kepada masyarakat untuk menghindari ajakan provokasi demi menjaga kondusifitas wilayah bersama," tutupnya. Pesan ini sangat relevan di era digital saat ini, di mana informasi, baik yang benar maupun hoaks, bisa menyebar dengan sangat cepat.
Menjaga kondusifitas wilayah adalah tanggung jawab bersama. Anak muda, khususnya, diharapkan bisa lebih bijak dalam menyaring informasi dan tidak mudah terpancing emosi oleh isu-isu yang belum jelas kebenarannya. Dengan begitu, stabilitas dan keamanan di Kabupaten Tangerang bisa terus terjaga, menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua warganya.
Secara keseluruhan, perayaan HUT ke-80 TNI di Alun-alun Tigaraksa ini sukses besar. Bukan hanya menjadi ajang pamer kekuatan dan kemajuan alutsista, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antara TNI dan rakyat. Semoga sinergi ini terus terjalin erat, demi Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
Penulis: Fahri
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: September 29, 2025