NEWS TANGERANG– Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Tangerang memang bukan main-main. Demi memastikan setiap hidangan yang sampai ke tangan siswa aman dan layak konsumsi, Satuan Tugas (Satgas) MBG kini menggaet Unit Kesehatan Sekolah (UKS) untuk jadi garda terdepan. Ini langkah cerdas yang patut diacungi jempol!
Sekretaris Satgas Percepatan MBG Kabupaten Tangerang, Dadan Gandana, menegaskan pentingnya peran aktif sekolah. Ia mengimbau agar UKS dan para guru ikut terlibat langsung dalam proses pemeriksaan makanan sebelum dibagikan kepada seluruh siswa. Tujuannya jelas, untuk mencegah kasus keracunan makanan yang bisa bikin ngeri.
Program Makan Bergizi Gratis: Apa Sih Ini?
Program Makan Bergizi Gratis sendiri adalah inisiatif penting yang bertujuan untuk memastikan anak-anak sekolah mendapatkan asupan gizi yang cukup. Dengan perut kenyang dan gizi terpenuhi, diharapkan mereka bisa belajar lebih fokus dan berprestasi di sekolah. Ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan generasi penerus bangsa.
Pentingnya program ini juga tak bisa dianggap remeh. Banyak siswa, terutama dari keluarga kurang mampu, yang sangat bergantung pada makanan gratis ini sebagai salah satu sumber gizi utama mereka. Oleh karena itu, kualitas dan keamanan makanan menjadi hal yang mutlak harus dijaga.
UKS Jadi Garda Terdepan: Kok Bisa?
Melibatkan UKS dalam pengawasan makanan adalah strategi yang brilian. UKS, yang memang sudah ada di lingkungan sekolah, memiliki pemahaman tentang kesehatan dan kebersihan. Mereka adalah unit yang paling dekat dengan siswa dan lingkungan kantin atau tempat distribusi makanan.
Dadan Gandana menjelaskan, pemberdayaan UKS ini diharapkan bisa menjadi filter pertama. "Kami juga minta pada pihak sekolah untuk memberdayakan UKS-UKS yang ada. Sehingga ketika makanan datang ini agar diperiksa dulu oleh guru dan UKS yang ada," ujarnya, seperti dilansir dari sebuah situs berita lokal pada Sabtu, 4 Oktober 2025.
Mencegah Sebelum Terjadi: Jurus Jitu Satgas Tangerang
Dengan mekanisme ini, pihak sekolah dapat lebih cepat mengenali makanan yang mungkin tidak layak konsumsi. Bayangkan saja, sebelum makanan didistribusikan secara massal, ada tim di sekolah yang melakukan pengecekan awal. Ini ibarat punya mata-mata kesehatan yang siaga di garis depan.
Pengecekan bisa meliputi kondisi kemasan, bau, warna, tekstur, hingga tanggal kedaluwarsa. Jika ada yang janggal atau mencurigakan, mereka bisa langsung mengambil tindakan. Gak habis pikir kalau sampai ada makanan yang tidak layak tapi tetap lolos ke siswa, ngerinya!
Laporan Cepat, Tanggap Cepat: Alur Pelaporan Makanan Bermasalah
Jika ditemukan makanan yang dicurigai tidak aman, temuan semacam itu nantinya bisa segera dilaporkan. Pelaporan akan diteruskan kepada Badan Gizi Nasional maupun Satuan Pelaksana Program Makan Bergizi (SPPG) untuk ditindaklanjuti. Ini menunjukkan adanya sistem berjenjang yang rapi dan terstruktur.
"Sehingga sebelum diberikan kepada siswa seluruhnya, mereka sudah mulai mengetahui makanan-makanan ini apakah baik atau tidak jadi berjenjang," paparnya. Alur pelaporan yang cepat ini sangat krusial untuk mencegah masalah meluas dan memastikan penanganan yang efektif. Ini juga menunjukkan komitmen serius dari Satgas.
Aman Terkendali: Kondisi Terkini Program MBG di Tangerang
Sejauh ini, kabar baiknya adalah belum ada laporan kasus keracunan terkait distribusi makanan program MBG di Kabupaten Tangerang. Ini tentu saja menjadi angin segar dan bukti bahwa upaya pencegahan yang dilakukan cukup efektif. Mantul, bos!
Dadan juga memastikan, "Sampai saat ini kita belum mendapatkan pelaporan itu, kecuali misalnya ada yang makanan sisa yang tidak dimakan oleh siswa. Selebihnya kita masih normal," katanya. Kondisi ini harus terus dipertahankan dan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pengawasan.
Makan Sehat, Belajar Hebat: Pentingnya Gizi Bagi Generasi Muda
Program MBG ini bukan hanya tentang mengisi perut, tapi juga tentang investasi masa depan. Anak-anak yang mendapatkan gizi cukup cenderung memiliki konsentrasi belajar yang lebih baik, daya tahan tubuh yang kuat, dan perkembangan kognitif yang optimal. So, makanan yang aman dan bergizi itu penting banget!
Dengan melibatkan UKS, program ini juga secara tidak langsung mengedukasi siswa dan komunitas sekolah tentang pentingnya kebersihan dan keamanan pangan. Ini adalah pelajaran berharga yang bisa mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga program ini terus berjalan lancar dan menjadi contoh baik bagi daerah lain!
Penulis: Ifan R
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: Oktober 4, 2025