Seedbacklink affiliate
Kota  

Ngeri Banget! Ojol Tewas Terlindas Truk di Tangerang, CCTV Ungkap Detik-detik Tragis yang Bikin Gak Habis Pikir

Polisi meninjau lokasi kecelakaan truk di jalan raya, terlihat bercak darah di aspal.
Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sebuah truk di jalan umum.
banner 120x600

NEWS TANGERANG– Kabar duka menyelimuti dunia ojek online (ojol) di Tangerang. Seorang pengemudi ojol harus meregang nyawa secara tragis setelah terlibat kecelakaan maut di Jalan Raya Kutruk, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten. Insiden mengerikan ini terjadi pada Rabu pagi, 1 Oktober 2025, dan sukses bikin banyak orang geleng-geleng kepala.

Korban, yang belakangan diketahui berinisial AS, meninggal dunia di lokasi kejadian. Luka serius di bagian kepala menjadi penyebab utama kepergiannya yang mendadak. Duh, so sad banget ya.

Detik-detik Mencekam di Jalan Raya Kutruk

Peristiwa nahas ini terekam jelas oleh kamera CCTV yang terpasang di sekitar lokasi. Rekaman itu menjadi saksi bisu kronologi yang bikin merinding. Awalnya, AS terlihat melaju beriringan dengan sebuah truk besar.

Diduga ingin segera sampai tujuan, AS mencoba menyalip truk tersebut. Namun, saat momen krusial itu, tiba-tiba muncul sepeda motor lain dari arah berlawanan. Senggolan tak terhindarkan antara motor AS dan motor dari arah berlawanan itu.

Akibat senggolan yang tak terduga, AS kehilangan keseimbangan. Motornya oleng, dan ia pun terjatuh ke aspal jalanan. Ngerinya, tubuh AS langsung terlindas roda belakang truk yang sebelumnya hendak ia dahului.

Ironisnya, truk yang terlibat dalam kecelakaan fatal ini tidak berhenti. Sang sopir memilih untuk melarikan diri begitu saja setelah kejadian, meninggalkan AS tergeletak tak berdaya di jalanan. Gak habis pikir, kok bisa ya ada yang tega seperti itu?

Identitas Korban dan Dugaan Penyebab

Wakasat Lantas Polresta Tangerang, Iptu Kusmanto, membenarkan insiden tragis ini. Ia mengonfirmasi bahwa korban memang seorang pengemudi ojek online. Menurut dugaan sementara, saat kejadian AS sedang dalam perjalanan pulang menuju rumahnya di kawasan Tigaraksa.

"Korban datang dari arah Kutruk menuju Tigaraksa, kemungkinan pulang ke rumahnya," jelas Iptu Kusmanto, dilansir dari salah satu situs berita lokal. Ia menambahkan bahwa dari rekaman CCTV, terlihat jelas korban berusaha mendahului kendaraan di depannya.

"Kemudian bersinggungan dengan kendaraan lain hingga jatuh dan terlindas roda belakang," imbuhnya. Kecelakaan ini mengakibatkan AS mengalami luka berat di bagian kepala, yang sayangnya langsung merenggut nyawanya di tempat.

Penyelidikan Intensif dan Perburuan Sopir Truk

Melihat kejadian yang sangat disayangkan ini, Satlantas Polresta Tangerang langsung bergerak cepat. Mereka kini tengah fokus melakukan pencarian terhadap sopir truk yang melarikan diri setelah insiden tersebut. Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan mendalam.

Beberapa saksi mata di lokasi kejadian juga sudah dimintai keterangan. Informasi dari mereka diharapkan bisa membantu polisi dalam mengungkap identitas sopir truk dan kronologi lengkap kecelakaan. Ini penting banget agar keadilan bisa ditegakkan.

Setelah dievakuasi dari lokasi kejadian, jasad korban dibawa ke RSUD Balaraja. Di sana, akan dilakukan proses autopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian dan melengkapi berkas penyelidikan. Sementara itu, sepeda motor korban telah diamankan pihak kepolisian sebagai barang bukti.

Refleksi: Bahaya di Jalan dan Pentingnya Kewaspadaan

Kecelakaan tragis yang menimpa AS ini menjadi pengingat pahit bagi kita semua, terutama para pengguna jalan. Risiko di jalan raya itu nyata, dan bisa datang kapan saja, bahkan saat kita merasa paling hati-hati sekalipun.

Bagi para pengemudi ojol, pekerjaan mereka memang penuh tantangan dan risiko. Mereka harus berkejaran dengan waktu, menghadapi lalu lintas yang padat, dan seringkali harus mengambil rute yang cepat. Namun, keselamatan tetap harus jadi prioritas utama.

Kejadian ini juga menyoroti pentingnya etika berlalu lintas. Upaya menyalip kendaraan lain harus dilakukan dengan sangat hati-hati, memastikan tidak ada kendaraan dari arah berlawanan atau titik buta yang bisa membahayakan. Selain itu, tindakan melarikan diri setelah kecelakaan adalah pelanggaran serius yang tidak bisa ditolerir.

Semoga kasus ini segera terungkap, dan sopir truk yang kabur bisa segera mempertanggungjawabkan perbuatannya. Bagi keluarga korban, semoga diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan berat ini. Mari kita semua lebih waspada dan bertanggung jawab saat berkendara di jalan raya, demi keselamatan bersama.

Penulis: Ifan R

Editor: Santika Reja

Terakhir disunting: Oktober 2, 2025

Promo Akad Nikah Makeup