Seedbacklink affiliate

Momen Haru Dito Ariotedjo Pamit dari Kemenpora: Pesan Inovasi dan Legacy untuk Masa Depan Olahraga RI!

Menpora Dito Ariotedjo berpamitan di Kemenpora RI, dihadiri staf dan karyawan.
Menpora Dito Ariotedjo saat berpamitan kepada karyawan Kemenpora RI.
banner 120x600

NEWS TANGERANG– Suasana haru menyelimuti Lobi Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) pada Kamis (18/9). Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo resmi mengakhiri masa jabatannya, berpamitan di hadapan ratusan karyawan, mulai dari staf, pejabat, hingga para security dan office boy (OB). Momen ini menjadi penanda berakhirnya perjalanan tiga tahun kepemimpinan Dito, yang penuh dengan pesan inspiratif dan harapan untuk masa depan olahraga serta pemuda Indonesia.

Dito Ariotedjo, yang menjabat sebagai Menpora RI sejak tahun 2023, dikenal sebagai sosok muda yang membawa angin segar di kementerian tersebut. Perpisahannya bukan sekadar seremoni formal, melainkan sebuah momen refleksi atas kerja keras, kolaborasi, dan visi yang telah ia tanamkan. Ia menitipkan program-program yang dirasa baik serta berpesan untuk tetap kerja fokus pada outcome dan selalu inovatif.

Pamit Penuh Makna: Dari Lobi Kemenpora untuk Seluruh Keluarga Besar

Dengan suara bergetar namun penuh ketulusan, Dito menyampaikan permohonan maafnya di hadapan seluruh jajaran Kemenpora. "Kepada seluruh keluarga besar Kemenpora, rekan-rekan staf, OB, security, para pejabat, saya sampaikan maaf sebesar-besarnya dari saya dan istri serta tim saya selama kurang lebih tiga tahun ini ada di Kemenpora jika ada tutur kata atau perbuatan yang kurang berkenan," ujarnya. Ungkapan ini menunjukkan kerendahan hati seorang pemimpin yang menghargai setiap individu di timnya.

Didampingi sang istri, Niena Kirana Dito Ariotedjo, ia juga menitipkan pesan penting yang menjadi inti filosofi kerjanya. Dito menekankan agar semangat kerja tetap terjaga, fokus pada outcome yang jelas, dan selalu berani berinovasi dalam setiap langkah. "Yakinlah semuanya pasti kalau kerja inovatif dan fokus kepada outcome saya yakin pasti kesejahteraan dan karir bapak ibu akan semakin maju," imbuhnya, memberikan motivasi yang mendalam bagi seluruh pegawai.

Tiga Tahun Memimpin: Jejak Dito di Kemenpora

Sejak menjabat sebagai Menpora RI pada tahun 2023, Dito Ariotedjo telah menorehkan berbagai capaian yang signifikan. Sebagai Menpora termuda di era kabinet saat itu, ia membawa perspektif baru dan energi segar dalam pengembangan pemuda dan olahraga di Tanah Air. Masa kepemimpinannya ditandai dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan yang luar biasa, membangun fondasi kuat untuk masa depan.

Dito selalu percaya bahwa kemajuan hanya bisa diraih melalui kerja tim yang solid dan sinergi antarindividu. Ia berhasil menciptakan lingkungan kerja yang tidak hanya profesional, tetapi juga suportif dan penuh pengertian. Hal ini terbukti dari suasana haru dan hangat yang menyelimuti untaian kata undur dirinya, mencerminkan ikatan emosional yang kuat antara dirinya dan seluruh keluarga besar Kemenpora.

Chemistry Kuat, Persaudaraan Erat

"Terima kasih kepada seluruh tim, para pejabat utama karena selama saya di sini saya merasakan kerja sama yang sangat baik, chemistry yang baik, kekompakan, persaudaraan yang baik," ungkap Dito. Kata-kata ini menggambarkan betapa eratnya hubungan yang terjalin selama ia memimpin, melampaui sebatas hubungan kerja formal.

Kekompakan dan persaudaraan ini menjadi modal berharga bagi Kemenpora untuk terus berprestasi. Dito berhasil menanamkan nilai-nilai kebersamaan yang esensial, memastikan bahwa setiap program dan kebijakan dijalankan dengan semangat gotong royong. Ini adalah warisan tak ternilai yang ia tinggalkan, sebuah budaya kerja yang positif dan inklusif.

Estafet Kepemimpinan dan Harapan untuk Kemenpora

Meski harus berpisah, Dito tidak lupa menitipkan pesan agar semangat kerja sama, kekompakan, dan kekeluargaan tetap terjaga. Ia berharap nilai-nilai ini akan terus menjadi pilar untuk meningkatkan berbagai capaian yang telah diraih, baik di tingkat internal maupun eksternal. Banyak prestasi telah ditorehkan, dan Dito ingin momentum ini terus berlanjut.

Secara khusus, Dito juga menyoroti pentingnya peningkatan kesejahteraan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kemenpora. Ia menegaskan komitmennya terhadap para pegawai, bahkan di akhir masa jabatannya. "Saya harap Mas Wamen, Pak Sesmen ini tetap kita kuatkan bagaimana SDM dan paling penting kesejahteraan ini tetap kita perjuangkan sampai tukin 100%," tegasnya, menunjukkan kepeduliannya yang mendalam terhadap para pegawai.

Visi Kemenpora di Bawah Nahkoda Baru

Dito menyatakan keyakinannya bahwa Kemenpora akan semakin maju di bawah kepemimpinan yang baru. Ia secara eksplisit menyebut nama Erick Thohir, yang ia yakini akan membawa Kemenpora ke level yang lebih tinggi dan lebih meroket. Ini menunjukkan adanya sinergi dan visi jangka panjang yang telah disiapkan untuk kementerian ini.

"Saya yakin di kepemimpinan nanti Pak Erick Thohir, beliau bukan orang baru di olahraga, saya yakin Kemenpora akan semakin kuat dan semakin meroket," pungkas Dito. Pernyataan ini menunjukkan optimisme besar terhadap masa depan institusi yang ia cintai, serta kepercayaan penuh pada sosok yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan. Ini juga menjadi sinyal kuat bahwa Kemenpora akan terus menjadi garda terdepan dalam memajukan pemuda dan olahraga nasional.

Pesan Terakhir: Inovasi Adalah Kunci

Sebagai penutup, Dito kembali menegaskan filosofi kerjanya: inovasi dan fokus pada outcome. Ia berpesan agar program-program dan kebijakan yang telah berjalan baik dapat dilanjutkan, sementara yang kurang efektif bisa dievaluasi dan diperbaiki. Ini adalah semangat adaptasi dan perbaikan berkelanjutan yang sangat relevan di era modern.

"Saya undur diri dari lingkungan Kemenpora, saya titip program-program dan kebijakan yang dirasa baik dan kalau ada yang kurang baik tinggal dievaluasi jadi tetap semangat saya yakin Kemenpora akan semakin baik lagi kita sudah memulainya, terima kasih," tutup Dito, mengakhiri pidato perpisahannya dengan nada penuh harapan dan optimisme. Pesan ini bukan sekadar ucapan perpisahan, melainkan sebuah warisan pemikiran bagi generasi penerus di Kemenpora. Sebuah dorongan untuk tidak pernah berhenti berinovasi demi kemajuan pemuda dan olahraga Indonesia di kancah global.

Perpisahan Dito Ariotedjo dari Kemenpora meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh jajaran. Lebih dari sekadar seremoni, ini adalah momen refleksi atas kerja keras, kolaborasi, dan visi untuk masa depan. Dengan semangat inovasi dan fokus pada outcome yang ia tanamkan, Kemenpora diharapkan terus melaju, membawa nama Indonesia semakin bersinar di bidang pemuda dan olahraga. Pesan-pesan Dito akan menjadi panduan berharga bagi perjalanan Kemenpora selanjutnya, memastikan bahwa legacy positif yang telah dibangun akan terus berkembang dan memberikan dampak nyata bagi bangsa.

Penulis: Dini Susilowati

Editor: Santika Reja

Terakhir disunting: September 24, 2025

Promo Akad Nikah Makeup