Seedbacklink affiliate

Fenomena Ekstrem Laut Merah: Dari Gurun Asin Jadi Lautan Hidup! Kisah Jutaan Tahun Lalu yang Bikin Gak Nyangka!

Wanita lansia berselendang dan bermasker hijau menatap kamera di tengah kerumunan orang.
Potret wanita lansia bermasker hijau di tengah kerumunan, merefleksikan kondisi masyarakat rentan menghadapi tantangan.
banner 120x600

NEWS TANGERANG– Sobat NewsTangerang, pernah kebayang gak sih kalau Laut Merah yang sekarang kita kenal, dulunya punya sejarah yang super duper dramatis? Bukan cuma sekadar jalur air biasa, tapi Laut Merah ini menyimpan kisah jutaan tahun lalu yang bikin kita geleng-geleng kepala. Bayangin aja, jalur air sempit antara benua Afrika dan Asia ini pernah kering kerontang, berubah jadi dataran asin luas, sebelum akhirnya kebanjiran lagi secara masif! Ngerinya, ini bukan cerita fiksi lho, tapi fenomena alam nyata yang terjadi di Bumi kita.

Awal Mula Perpisahan Benua: Lahirnya Laut Merah

Jadi, gimana sih Laut Merah ini bisa terbentuk? Kisahnya dimulai sekitar 30 juta tahun yang lalu. Saat itu, Lempeng Arab dan Lempeng Afrika yang tadinya bersatu, mulai berpisah perlahan. Proses ini mirip kayak kita narik dua lembar kertas yang nempel, terus muncul celah di tengahnya. Nah, celah ini yang kemudian jadi cikal bakal Laut Merah. Awalnya, dia cuma lembah retakan yang sempit banget, dipenuhi danau-danau kecil. Gak kebayang kan, tempat yang sekarang jadi laut luas, dulunya cuma kumpulan danau?

Seiring waktu, sekitar 23 juta tahun yang lalu, barulah Laut Merah ini berubah jadi teluk yang lebih lebar. Kok bisa? Karena air dari Laut Mediterania mulai membanjiri celah ini secara bertahap. Proses geologis yang panjang ini membentuk Laut Merah seperti yang kita kenal sekarang, meskipun dengan banyak perubahan ekstrem di tengah perjalanannya. Mantap bos, alam memang punya cara sendiri buat bikin kita takjub!

Laut Merah Mengering? Kok Bisa!

Nah, ini dia bagian yang paling bikin "gak habis fikir". Setelah terbentuk dan terisi air, Laut Merah ini pernah mengalami periode kekeringan total! Yup, Sobat NewsTangerang, kering kerontang sampai dasar lautnya berubah jadi dataran asin yang luas banget. Bayangin, semua airnya menguap atau surut entah ke mana. Pasti pemandangannya super ekstrem, kayak gurun garam raksasa gitu.

Para ilmuwan menduga, kekeringan ini bisa terjadi karena beberapa faktor. Salah satunya mungkin karena pergerakan lempeng bumi yang terus berlanjut, ditambah perubahan iklim global yang ekstrem pada masa itu. Saluran yang menghubungkan Laut Merah dengan laut lepas mungkin tertutup atau sangat dangkal, sehingga air tidak bisa masuk dan yang ada hanya penguapan terus-menerus. Soalnya, Laut Merah ini memang unik, dia semi-tertutup dan sangat sensitif terhadap perubahan lingkungan.

Banjir Dahsyat dan Kehidupan Baru

Tapi tenang, kisah Laut Merah gak berakhir tragis sebagai gurun garam kok. Setelah periode kekeringan yang panjang itu, tiba-tiba Laut Merah kembali terisi air. Bukan cuma terisi biasa, tapi lewat banjir besar yang dahsyat! Air dari Laut Mediterania atau mungkin sumber lain, kembali menemukan jalannya dan membanjiri cekungan kering itu. Proses pengisian kembali ini pasti berlangsung dalam skala waktu geologis yang cepat, mengubah lanskap secara drastis.

Setelah air kembali, kehidupan pun bangkit lagi di Laut Merah. Ini adalah periode di mana kehidupan laut berkembang pesat. Buktinya? Para peneliti menemukan kekayaan terumbu karang fosil di sepanjang pantai utara dekat Duba dan Umlujj di Arab Saudi. Fosil-fosil ini jadi saksi bisu betapa suburnya Laut Merah di masa lalu, setelah melewati masa-masa sulitnya. Terumbu karang yang kece badai ini menunjukkan bahwa ekosistem laut di sana sudah sangat beragam dan stabil sejak jutaan tahun lalu.

Warisan Laut Merah Hari Ini

Kisah Laut Merah yang penuh drama ini bukan cuma sekadar sejarah geologis belaka, Sobat NewsTangerang. Ini menunjukkan betapa dinamisnya planet kita. Laut Merah yang sekarang kita lihat, dengan keindahan bawah lautnya yang luar biasa, adalah hasil dari jutaan tahun perubahan ekstrem. Keanekaragaman hayati yang ada di dalamnya, mulai dari ikan-ikan warna-warni sampai terumbu karang yang memukau, adalah warisan dari masa lalu yang penuh gejolak.

Saat ini, Laut Merah juga jadi salah satu jalur pelayaran paling penting di dunia dan destinasi wisata bahari yang populer. Keunikan ekosistemnya, dengan air yang sangat jernih dan salinitas tinggi, membuatnya jadi rumah bagi spesies-spesies laut yang langka. Jadi, setiap kali kita melihat peta atau mendengar tentang Laut Merah, ingatlah bahwa di balik permukaannya yang tenang, ada kisah jutaan tahun yang super ekstrem dan bikin kita makin kagum sama keajaiban alam. Fix banget, Laut Merah ini memang punya cerita yang gak ada habisnya!

Penulis: Tita Yunita

Editor: Santika Reja

Terakhir disunting: Oktober 3, 2025

Promo Akad Nikah Makeup