
NEWS TANGERANG– Kabar gembira buat warga Tangerang Selatan, terutama para orangtua dan pelajar! Pemerintah Kota Tangerang Selatan baru saja menambah jumlah armada bus sekolah gratis untuk membantu mobilitas pelajar. Ini sungguh angin segar di tengah macetnya jalanan Tangsel yang bikin pusing kepala.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Liburan Lebaran di Tangerang yang Wajib Dikunjungi
Dinas Perhubungan Tangsel sudah nggak main-main dalam urusan ini. Mereka langsung tancap gas dengan menetapkan lima rute strategis yang akan dilalui bus-bus sekolah tersebut. Rute-rute ini dipilih untuk memaksimalkan jangkauan dan memudahkan akses bagi para pelajar dari berbagai wilayah di Tangerang Selatan.
Rute pertama ini jadi penyelamat buat pelajar yang tinggal di sekitar Melati Mas yang mau ke SMPN 11 Tangsel. Bus akan melaju dari Kantor Kecamatan Serpong Utara, terus menyusuri Jalan Melati 1, melewati keramaian Jalan Vila Melati Mas Raya, lalu meluncur di Jalan Pahlawan Seribu.
Perjalanan berlanjut melalui Jalan Letnan Sutopo, menyusuri kemegahan Jalan Boelevard BSD Timur, lalu berbelok ke Jalan Anggrek Loka. Bus kemudian akan melintasi Jalan Anggrek Ungu, Jalan Angsana, Jalan Pusaka Kencana, Jalan Artowijoyo, Jalan Wana Kencana, hingga akhirnya mencapai Jalan Tandon Ciater.
Dengan rute ini, pelajar SMPN 11 Tangsel bisa bernapas lega karena nggak perlu lagi rebutan angkot yang suka penuh sesak atau bayar ojek online yang kadang bikin kantong jebol.
Rute kedua nggak kalah strategis, menghubungkan Polres Tangsel ke SMPN 17 Tangsel. Bus akan melaju dari Polres Tangsel, menyusuri Jalan Letnan Sutopo, terus melintasi Jalan Ciater Raya. Perjalanan dilanjutkan melalui Jalan Benda Raya, melewati keramaian Jalan Parakan, menyusuri Jalan Siliwangi, hingga akhirnya mencapai Jalan Pamulang Permai 1.
Rute ini jadi angin segar buat pelajar yang tinggal di sekitar Serpong dan harus bersekolah di SMPN 17 Tangsel. Nggak perlu lagi bangun kepagian atau khawatir telat gara-gara macet.
Buat pelajar yang tinggal di sekitar Komplek Dosen UI, kini bisa napas lega. Bus sekolah gratis akan menjemput dari Komplek Dosen UI, bergerak melalui Jalan Jakarta Bogor yang terkenal padat, lalu melintasi Jalan Legoso Raya.
Perjalanan dilanjutkan melalui Jalan Taruma Negara, Jalan Purnawarman, hingga menyusuri Jalan Raya Cirendeu sebelum akhirnya sampai di SMPN 2 Tangsel. Nggak perlu lagi rebutan angkot atau ngeluarin duit buat ojek online.
Rute keempat ini menghubungkan Kantor Kecamatan Serpong Utara dengan SMPN 16 Tangsel Pakualam. Bus akan melaju dari Kantor Kecamatan melalui Vila Melati Mas Raya, terus menyusuri keramaian Jalan Pahlawan Seribu dan Jalan Raya Serpong.
Perjalanan berlanjut melintasi kemegahan Jalan Alam Sutera, melewati Jalan Bhayangkara, menyusuri Jalan Boulevard Silk Town, hingga akhirnya mencapai SMPN 16 Tangsel. Rute ini jelas jadi solusi jitu bagi pelajar yang tinggal di wilayah Serpong Utara.
Rute terakhir tapi nggak kalah penting ini menghubungkan Perumahan South City dengan SKH Negeri 1 Kota Tangsel. Bus akan berangkat dari Perumahan South City, melewati Kampus Universitas Terbuka yang terkenal, menyusuri Jalan Dr. Setiabudi yang rindang.
Perjalanan dilanjutkan melewati keramaian Alun-alun Pamulang, bergerak di depan Kantor Walikota Tangsel, mampir di Pasar Modern BSD dan ITC BSD yang selalu ramai. Bus kemudian akan melintasi Jalan Jalur Sutera Boulevard yang mewah, terus ke Graha Raya sebelum akhirnya tiba di SKH Negeri 1 Tangsel.
Keberadaan bus sekolah gratis dengan lima rute strategis ini bukan hanya membantu para pelajar, tapi juga membawa banyak manfaat bagi warga Tangerang Selatan secara keseluruhan.
Pertama, ini bisa mengurangi kemacetan di pagi dan siang hari karena berkurangnya kendaraan pribadi yang antar-jemput anak sekolah. Satu bus bisa mengangkut puluhan pelajar, bayangkan berapa banyak mobil dan motor yang bisa dikurangi dari jalanan Tangsel yang sudah padat.
Kedua, program ini membantu meringankan beban ekonomi keluarga. Biaya transportasi harian yang biasanya harus dikeluarkan untuk angkot atau ojek online kini bisa dialihkan untuk kebutuhan lain. Lumayan kan, bisa hemat puluhan ribu rupiah setiap harinya.
Ketiga, dengan adanya jadwal bus yang pasti, para pelajar bisa lebih disiplin dan terhindar dari keterlambatan masuk sekolah. Ini secara tidak langsung membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Tangerang Selatan.
Buat para pelajar dan orangtua yang mau memanfaatkan fasilitas bus sekolah gratis ini, ada beberapa tips jitu yang bisa dicoba:
Program bus sekolah gratis ini sudah bagus, tapi masih ada harapan warga untuk pengembangan di masa depan. Misalnya, penambahan rute ke wilayah yang belum terjangkau seperti Pondok Aren dan Ciputat Timur.
Selain itu, pengintegrasian sistem informasi real-time juga diharapkan bisa segera direalisasikan. Dengan sistem ini, para pelajar dan orangtua bisa memantau posisi bus secara real-time melalui aplikasi di smartphone, jadi nggak perlu lama-lama menunggu di halte.
Pemkot Tangsel juga diharapkan bisa menambah armada bus yang ramah lingkungan, seperti bus listrik atau bus berbahan bakar gas, untuk mendukung program kota hijau dan berkelanjutan.
Program penambahan armada bus sekolah gratis dengan lima rute strategis ini jelas menunjukkan keseriusan Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam memperhatikan sektor pendidikan. Dengan memudahkan akses transportasi bagi para pelajar, diharapkan kualitas pendidikan di Tangerang Selatan bisa semakin meningkat.
Buat warga Tangsel, terutama para pelajar dan orangtua, jangan ragu untuk memanfaatkan fasilitas ini. Selain hemat biaya, penggunaan bus sekolah gratis juga membantu mengurangi kemacetan dan polusi di kota kita tercinta. Yuk, dukung program ini dengan menggunakannya dengan bijak dan menjaga fasilitasnya dengan baik!
Penulis: Santika Reja
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: April 9, 2025