NEWS TNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) baru saja menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2025. Acara yang diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot Tangsel ini berlangsung khidmat di Lapangan Pusat Pemerintahan Kota Tangsel, pada Rabu (01/10/2025). Momen ini bukan sekadar seremoni, melainkan ajang untuk menegaskan kembali komitmen terhadap nilai-nilai luhur bangsa.
Upacara Penuh Makna di Pusat Kota
Suasana pagi itu di Pusat Pemerintahan Kota Tangsel terasa berbeda. Ratusan ASN dengan seragam lengkap tampak berbaris rapi, menunjukkan kesiapan mereka dalam mengikuti upacara penting ini. Hari Kesaktian Pancasila selalu menjadi pengingat akan perjuangan bangsa dalam mempertahankan ideologi negara dari berbagai ancaman.
Upacara ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Benyamin Davnie yang bertindak selaku pembina. Dalam amanatnya, Benyamin Davnie menyampaikan pesan yang lugas dan penuh semangat, khusus ditujukan kepada para abdi negara di Tangsel. Pesannya ini diharapkan mampu menjadi pemicu semangat baru bagi seluruh ASN.
Benyamin Davnie: ASN Wajib Jadi Teladan, Gak Cuma Slogan!
Wali Kota Benyamin Davnie dengan tegas menyatakan bahwa ASN di lingkup Pemkot Tangsel memiliki tanggung jawab besar. Mereka wajib menjadi teladan nyata dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila, bukan hanya sekadar memahami di kepala. Ini berarti nilai-nilai tersebut harus terwujud dalam setiap tindakan dan keputusan.
"Mulai dari gotong royong yang jadi ciri khas kita, sampai mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi. Ini bukan cuma teori, tapi harus jadi gaya hidup ASN Tangsel," tegas Benyamin, disambut anggukan para peserta upacara. Pesan ini seolah menjadi cambuk penyemangat agar ASN tidak hanya bekerja, tapi juga mengabdi dengan hati.
Pelayanan Publik yang "Mantul" di Era Digital
Lebih lanjut, Benyamin Davnie menyoroti pentingnya pelayanan publik yang prima. Di era serba cepat dan digital seperti sekarang, masyarakat menuntut lebih dari sekadar layanan biasa. ASN harus bisa memberikan pelayanan yang profesional, transparan, dan akuntabel.
"Melalui pelayanan publik yang profesional, transparan dan akuntabel. Mari kita wujudkan pelayanan publik yang bersih dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat," ujarnya. Ini bukan hanya tentang kecepatan, tapi juga tentang integritas dan kemampuan untuk mendengarkan serta merespons keluhan dan kebutuhan warga dengan sigap. Pelayanan yang "mantul" (mantap betul) adalah kunci kepuasan masyarakat.
Tangsel: Kota Muda yang Dinamis, Pembangunannya Harus Adil!
Tangerang Selatan, sebagai kota termuda di Provinsi Banten, memang dikenal dengan perkembangannya yang super cepat. Kota ini telah bertransformasi menjadi pusat pendidikan, perdagangan, dan jasa yang sangat dinamis. Banyak anak muda dan keluarga baru yang memilih Tangsel sebagai tempat tinggal dan berkarya.
Melihat potensi besar ini, Benyamin Davnie menekankan bahwa pembangunan di Tangsel harus bersifat inklusif dan berkeadilan. Artinya, semua lapisan masyarakat, dari Sabang sampai Merauke yang tinggal di Tangsel, harus merasakan manfaatnya secara merata. Tidak boleh ada yang tertinggal atau merasa dianaktirikan.
"Agar seluruh masyarakat merasakan manfaatnya. Ini contoh pengamalan sila kelima dalam Pancasila, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," jelasnya. Ini adalah tantangan besar, mengingat heterogenitas masyarakat Tangsel yang begitu beragam. Namun, dengan komitmen kuat, keadilan sosial bukan lagi mimpi, melainkan target yang bisa dicapai.
Bersatu Hadapi Tantangan, Kolaborasi Kunci Sukses
Tentu saja, mewujudkan semua visi dan misi ini tidak semudah membalik telapak tangan. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi, mulai dari perkembangan teknologi yang pesat, dinamika sosial yang kadang bikin "gak habis pikir", hingga upaya menjaga stabilitas masyarakat agar tetap kondusif.
Untuk itu, Benyamin Davnie mengajak seluruh elemen masyarakat, tidak hanya ASN, untuk meningkatkan kolaborasi yang disertai inovasi. "Dengan bersatu, kita bisa menghadapi berbagai tantangan. Mulai dari perkembangan teknologi, dinamika sosial, hingga upaya menjaga stabilitas masyarakat," tegasnya. Kolaborasi lintas sektor, antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, adalah kunci untuk menciptakan solusi kreatif dan efektif.
Pancasila: Komitmen Abadi untuk Tangsel Maju
Hari Kesaktian Pancasila ini, kata Benyamin, juga menjadi momentum penting untuk mempertegas komitmen menjaga Pancasila sebagai ideologi negara yang tak tergantikan. Pancasila adalah pondasi kuat yang mempersatukan keberagaman kita, menjadi kompas dalam setiap langkah pembangunan.
Ini adalah saatnya untuk memperkuat persatuan bangsa, bekerja keras demi mewujudkan Tangerang Selatan yang maju, berdaya saing, dan sejahtera. Dengan semangat Pancasila, Tangsel optimis bisa terus melaju, menjadi kota yang inspiratif dan membanggakan bagi seluruh warganya, terutama generasi muda yang akan menjadi penerus masa depan.
Dilansir dari salah satu media lokal, pesan Wali Kota ini diharapkan bisa jadi suntikan energi positif bagi semua pihak untuk terus berkarya dan berinovasi demi Tangsel yang lebih keren!
Penulis: Dini Susilowati
Editor: Santika Reja
Terakhir disunting: Oktober 1, 2025
